Tampilkan postingan dengan label ANAK KOST. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label ANAK KOST. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 01 Mei 2010

Libur Akhir Tahun Ala Anak Kos


Berlibur dengan hemat ada resepnya! Terapkan cara ini agar liburan tidak menyebabkan kanker alias kantong kering
Anak kos identik dengan kesenangannya dengan hal-hal yang berbau gratisan atau yang murah-murah, seperti dalam hal makan mereka cenderung memilih makanan murah, enak dan mengenyangkan. Termasuk dalam hal liburan atau sekedar refreshing, mungkin bagi mereka jalan-jalan di mall, nonton atau keliling kota sudah cukup untuk menghilangkan stress.

Tapi bagaimana kasusnya jika Anda sebagai anak kos ingin berlibur akhir tahun? Anda tentunya ingin menghabiskan moment ini dengan kegiatan special, tapi lagi-lagi halangannya adalah masalah kantong yang kadang tidak bisa berkompromi.
Untuk itulah Anda perlu merancang strategi khusus untuk melakukan kegiatan yang satu ini. Ada beberapa kiat khusus agar Anda tetap bisa berlibur tanpa mencekik kantong Anda sendiri:

Susun rencana liburan Anda ini jauh-jauh hari sebelum hari H, paling tidak 2 minggu sebelumnya lah. Banyak keuntungan lho, jika Anda melakukan ini terlebih dahulu. Contoh sederhananya adalah Anda akan memiliki lebih banyak waktu untuk memilih-milih, penginapan dan kendaraan apa yang murah tapi nyaman.

Ada baiknya Anda mengajak teman atau sahabat-sahabat Anda untuk berlibur. Selain agar suasana lebih ramai, Anda juga bisa berhemat untuk urusan penginapan misalnya. Anda mungkin bisa patungan dengan teman Anda tersebut untuk masalah penginapan atau villa. Atau Anda juga bisa patungan untuk menyewa kendaraan.

Lakukan survey untuk mengenal seluk beluk tempat yang Anda tuju, termasuk ‘strategis’ apa tidak? Dekat dengan tempat wisata lain atau dekat dengan pusat perbelanjaan dan tempat-tempat penting lainnya. Sesuaikan juga tempat menginap Anda kalau perlu, semakin dekat dengan tempat-tempat yang ingin Anda kunjungi, otomatis biaya transportasi yang perlu dikeluarkan akan lebih hemat.

Jika Anda akan pergi berlibur di hari libur nasional, pastikan jauh-jauh hari Anda sudah mem-booking hotel atau penginapan. Terutama di daerah wisata yang ramai, seperti contohnya di Yogyakarta, beberapa hari sebelum hari libur, penginapan hampir selalu fully Jangan sampai Anda kehabisan kamar sehingga harus menginap di hotel yang mahal.

Perbanyak informasi mengenai tempat tujuan Anda, Anda bisa cari tahu mengenai hal ini dari orang-orang yang sebelumnya pernah kesana. Susun daftar tempat tujuan, jadwal Anda, kalau perlu juga daftar makanan yang ingin Anda icipi di sana. Liburan yang terplanning dengan baik mencegah Anda kehilangan waktu libur yang berharga hanya untuk nyasar atau bingung mau ke mana.

Sehari sebelum keberangkatan, pastikan Anda mempunyai persiapan yang cukup baik dalam perlengkapan pakaian, perbekalan makanan dan obat-obatan dan uang yang cukup. Lupa membawa barang yang dibutuhkan bisa bikin boros lho, karena Anda jadi terpaksa membelinya di tempat wisata. Apalagi jika di sana harganya harga turis alias lebih mahal dari sewajarnya.

Pastikan tas-tas yang Anda bawa bisa diandalkan, jangan sampai ada lobang atau retsleting rusak yang bisa menyebabkan resiko kehilangan barang bawaan. Letakkan barang berharga Anda, misalnya kamera, HP, uang dan gadget lainnya di tempat yang Anda yakin aman. Jika sampai hilang, bukannya berlibur hemat, bisa-bisa malah bokek.

Di tempat tujuan, “jagalah hati” baik-baik. Jangan tergiur membeli barang-barang yang terlalu mahal. Banyak cinderamata mahal yang sebenarnya tidak terlalu kita butuhkan dan setelah beberapa tahun akan menjadi penghuni gudang. Mata boleh menikmati keindahannya, tapi tangan jangan sampai merogoh kocek.

Untuk orang istimewa seperti orang tua atau pacar, boleh saja kita membelikan oleh-oleh yang agak mahal. Tapi untuk orang lain, apalagi jika jumlahnya banyak, pilihlah oleh-oleh yang harganya terjangkau.

Libur akhir tahun sudah dekat, selamat menyiapkan liburan hemat a la anak kost!

Baca Selengkapnya →Libur Akhir Tahun Ala Anak Kos

Hidup Hemat ala Anak Kost

Jauh dari orangtua dan sanak saudara adalah konsekuensi jadi mahasiswa di tanah perantauan. Kendati jauh dari keluarga, kebutuhan makan, tempat tinggal, pendidikan, dan hiburan bagi masing-masing individu tak dapat dielakkan. Bagi mahasiswa yang ‘berada’ atau berasal dari kalangan menengah ke atas hal ini tentu tidak menjadi masalah. Namun, bagaimana dengan mahasiswa yang masuk dalam kategori ‘pas-pasan’ atau berasal dari keluarga yang kurang mampu?
Berhemat adalah jawaban yang tepat. Dengan berhemat, pengeluaran sehari-hari dapat ditekan. Ingin tahu bagaimana hidup hemat ala anak kost? Mari kita simak tips-tips berikut ini.

1. Makan sederhana, kurangi cemilan.

Ingatkah sebuah peribahasan yang mengatakan, sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit? Nah, jika Anda bisa memasak, memasak tentu menjadi pilihan tepat. Pengeluaran terbesar para mahasiswa di perantauan adalah alokasi makan sehari-hari. Tentu saja, karena makan merupakan kebutuhan paling mendasar. Bagi anak kost, sudah menjadi hal yang lumrah ketika makan 2 kali sehari, pasalnya sarapan pagi dan makan siang sering disatukan. Lumayan, hemat uang sekali makan dalam sehari dapat menyelamatkan kantong kita di akhir bulan.

2. Belanja di awal bulan.

Usahakan untuk membeli barang kebutuhan sehari-hari dalam jumlah besar. Dengan demikian kita akan mendapatkan harga yang lebih murah.

3. Merutinkan diri berkunjung ke perpustakaan.

Cara ini dapat mengurangi kebiasaan ‘cuci mata’ atau hang out di mall. Dengan demikian kita tak mudah tergiur membeli barang-barang yang sebenarnya belum kita perlukan. Irit belanja buku juga, kan? Otak tambah pintar, hemat pula.

4. Berhemat pulsa.

Kurangi sms dan telepon yang kurang penting.

5. Ke kampus dengan bersepeda atau jalan kaki.

Jauh lebih hemat daripada naik bus atau mengendarai sepeda motor. Di samping hemat, juga dapat mengurangi polusi udara. Di tengah fenomena perubahan iklim yang ekstrim seperti sekarang ini tentu cara ini menjadi tindakan bijaksana yang patut ditiru.

6. Membongkar gudang.

Pilih dan perbaiki barang-barang yang sekiranya masih bisa digunakan. Kalau barang lama masih bisa dipakai, kenapa harus beli?

7. Jaga kesehatan dengan berolahraga.

Ingat, selain menguras biaya, sakit juga akan menyita waktu berharga kita yang seharusnya bisa bisa digunakan untuk memikirkan atau melakukan kegiatan lain yang lebih produktif. Kata Eko Prasetyo, orang miskin dilarang sakit!

8. Menyusun anggaran dan minta orang terdekat Anda untuk mengawasi.

Bagaimana cara menyusun anggaran? Begini caranya:

1. Ambil selembar kertas kosong dan bagilah menjadi dua kolom
2. Pada kolom pertama, daftarlah seluruh pemasukan Anda pada bulan yang bersangkutan
3. Pada kolom kedua, bagi lagi menjadi dua bagian, pengeluaran tetap dan tidak tetap
4. Nah, di bagian pengeluaran, buatlah kolom rencana dan aktual/riil
5. Lalu, di kolom pengeluaran tetap, masukkan daftar pengeluaran tetap Anda
6. Sedangkan pada pengeluaran tidak tetap, tulislah pengeluaran yang tidak tetap dan tidak harus selalu ada tiap bulannya
7. Pada setiap akhir bulan, masukkanlah besaran riil pada setiap pengeluaran yang telah Anda rencanakan pada kolom aktual
8. Pastikan, diri Anda sendiri dan orang yang Anda beri kepercayaan senantiasa mengawasi realisasi anggaran serta mereview pada akhir bulan.

Selamat, sekarang Anda sudah tahu bagaimana hidup hemat ala anak kost. Cukup mudah bukan? Selamat mencoba… ^_^
Baca Selengkapnya →Hidup Hemat ala Anak Kost
@Copyright by: Memories In My Life Yudi Gp